SMK Candra Naya, Jakarta Barat, 3 Juni 2025 – Suasana khidmat menyelimuti lapangan SMK Candra Naya pada Minggu, 2 Juni 2025. Seluruh para siswa-siswi, guru, hingga staf sekolah, berbaris rapi mengikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila. Kegiatan tahunan ini merupakan wujud nyata komitmen SMK Candra Naya dalam menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila kepada generasi muda, khususnya para siswa.

Upacara yang dimulai tepat pukul 07.00 WIB ini dipimpin langsung oleh Bapak/Ibu apt. Rosalina Hutahaean, S. Farm, M, Farm, selaku Pembina Upacara. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan betapa pentingnya Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia. “Pancasila bukanlah sekadar hafalan, melainkan pedoman hidup yang harus kita implementasikan dalam setiap sendi kehidupan, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat,” tegas beliau. Pesan ini disambut dengan antusiasme oleh para peserta upacara, yang tampak menyimak dengan seksama.
Selama upacara, momen-momen krusial seperti pengibaran bendera Merah Putih, pembacaan teks Pancasila, UUD 1945, hingga pembacaan doa berlangsung dengan tertib dan penuh penghayatan. Pakaian seragam putih-putih yang dikenakan para siswa menambah kesan formal dan sakral pada peringatan Hari Lahir Pancasila ini.
Peringatan Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni ini bukan hanya seremonial belaka di SMK Candra Naya. Lebih dari itu, acara ini menjadi momentum refleksi bagi seluruh warga sekolah untuk terus menginternalisasi dan mengamalkan lima sila Pancasila: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, serta Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Diharapkan, melalui kegiatan upacara ini, pemahaman siswa-siswi SMK Candra Naya mengenai Pancasila semakin mendalam. Hal ini akan membentuk karakter siswa yang berjiwa nasionalis, toleran, bertanggung jawab, dan memiliki semangat gotong royong, selaras dengan visi dan misi pendidikan di SMK Candra Naya. Peringatan ini juga menjadi pengingat bagi seluruh elemen sekolah untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah berbagai tantangan global.